Selasa, 11 Agustus 2015

LDR

LDR

Long Distance Relationship (LDR) memang menjadi pilihan bagi dua orang yang saling jatuh cinta dan mau berjuang bersama di tengah jarak yang memisahkan. Hubungan ini tidak jauh berbeda dengan hubungan lainnya, sebagai dasar dari semua hubungan yaitu dibutuhkannya rasa ‘saling’. Saling mencintai, saling memahami, saling menjaga, saling percaya, saling mendukung, saling memegang komitmen, saling mempertahankan dan saling memperjuangkan. Yang membedakannya pada hubungan ini dibutuhkan rasa ‘saling’ yang lebih ekstra kuat.

Aku sendiri yg mengalaminya ya menjalani Long Distance Relationship (LDR) ini, pada awalnya kita satu kota hingga berjalan hubungan hampir 3 bulan lamanya. Hingga kini aku diterima di sebuah universitas di kota Jogja, sehingga membuat aku untuk pergi merantau di kota sebelah sedangkan dia tetap di kota kecil yg penuh kenangan, hingga kini kita mempunyai jarak. Memang berat saat itu bagi aku dan dia memutuskan untuk membuat sebuah komitmen bersama, kita sama-sama pernah terluka dan gagal dalam menjalani hubungan sebelumnya.

Namun ternyata, kegagalan itu tidak menyurutkan langkahku untuk menjalin sebuah hubungan yang didasari oleh komitmen yang jelas. Pada awalnya aku menjadwalkan untuk saling bertemu 1 bulan sekali, tapi kenyataannya rindu datang lebih cepat dari itu sehingga memaksa mereka bertemu 2 minggu sekali. Satu bulan berlalu, dua bulan terlewati kemudian masuklah mereka ke hubungan jarak jauh tiga bulan. Banyak orang berkata bahwa bulan ketiga adalah waktu dimana aku akan tahu seseorang sebenarnya sehingga kamu bisa menilai hubungan bisa dilanjutkan atau sebaiknya dihentikan. Bulan ketiga hubungan jarak jauh ini memang bulan yang berat untuk kita karena saat itu aku memiliki kesibukan yang tidak bisa ku tinggalkan. Komunikasi pun otomatis jadi lebih jarang. Kita hanya berkomunikasi pada pagi untuk membangunkan dan malam hanya untuk mengucapkan selamat tidur. Tidak hanya komunikasi, pertemuan pun harus jauh lebih lama daripada sebelumnya, kesibukan kita lah alasannya.

Berjalan 5 bulan hubungan, kita sering kali bertengkar karena masalah yang sepele. Hanya karena perbedaan pendapat, saling cemburu dan khawatir hal tersebut yang membuat kita sering bertengkar, hingga muncul lah kata kata putus untuk mengakhiri hubungan ini. Memang ada hal yang tidak bisa dipaksakan dan jarak memang alasan yang masuk akal jika memang hubungan tersebut harus berakhir.

Tetapi entah apa yang membutku untuk tetap 'saling' kepadanya hingga akhirnya kita masih bisa bertahan dengan hubungan jarak jauh ini. Sebenarnya semua hubungan bisa di perbaiki sedini mungkin, memperbaiki kesalahan yg telah kita lakukan dan berjanji tidak akan mengulangi lagi dan kita saling berkomitmen satu sama lain. Kini kita lebih saling mengerti satu sama lain diantara kesibukan kita, kau sering mengunjungiku dan aku juga sering pulang demi melepas rindu. Saat libur panjang adalah saat yg paling berharga bagi kita untuk bisa bertemu.

Hingga saat ini kita masih bisa memperjuangkan hubungan ini dan sudah lewat 1tahun lamanya menjalani hubungan ini. Semoga rasa bersabar kita berdua akan menuntun kita melanjutkan hubungan ini walaupun jarak masih memisahkan atau tidak. Aku akan tetap bersamamu❤

Tidak ada komentar:

Posting Komentar